The Story Board

Kisah yang terinspirasi dari penyertaan Tuhan dalam pelayanan yang dikerjakan selama ini. Segala kesulitan, krisis, tangis, suka dan duka dibuatNya begitu indah untuk membuat hambaNya semakin bergantung padaNya dan semakin mengandalkanNya.
Thanks, To God. So smile and be gladd.. with Your eyes, Your mouth, Your hands and Your feet.
biarlah 'kaki' ini terus menorehkan catatan yang menyenangkan hati Tuhan, biarlah setiap langkah kaki ini memberi warna bagi hidup orang lain.

Venny

Rabu, 04 Januari 2012

new year, new hope (32 km)

hari ini (31 des 2011) dilalui seperti tahun-tahun sebelumnya. no cake, no candle light dinner, no rose, and no party. Tapi selalu ada yang baru yang boleh dirasakan tiap tahunnya.
hari ini pukul 21.00 wita, seperti tahun sebelumnya tempat 'nongkrong' favorit kami (baca: saya dan henk) adalah gereja. tepat pukul 21.30 akan ada ibadah tutup tahun yang dilaksanakan rutin digereja, mungkin sebagian orang dan beberapa teman-teman saya mengatakan, klo itu hanya tempat untuk para yang ngak punya pasangan atau kerennya jomblo. ohw... no, keningku mengerut waktu dengar statement itu (tersinggung halus,heheh) tapi ngak masalah, apapun pikir mereka yang jelas gereja bukanlah tempat pelarian karena ngak punya pasangan di malam tahun baru (terlalu dangkal jika berpikir seperti itu). tapi guys, ada ketakutan tersendiri yang sedikit mengganggu malam itu, banyak pikiran yang melintas waktu itu (kayak meteor yang berjatuhan, wuih allay tingkat nih,heheh). entah kenapa tiba-tiba berpikir, apakah tahun depan akan tetap setia seperti ini?. ya tiap minggunya saya dan henk harus menempuh 32 km (PP) untuk sampai ke gereja tercinta kami (wuiz...,ngak narsis nee,mmg kami cinta gereja loh,heheheh),mungkin beberapa orang ini jarak yang cukup jauh, tapi bagi kami ini jarak yang biasa saja, karena sudah bertahun-tahun bahkan waktu kami sekolah dulu juga menempuh jarak yang kurang lebih sama tiap harinya. yang terpikirkan saat itu, biasanya orang dimalam tahun baru membuat resolusi,atau target-target pencapaian di 2012, atau mengharapkan ada sesuatu yang berubah dalam dirinya. saya hanya berharap waktu itu dan berkata dalam hati,"Tuhan, saya tidak mau ini berubah,saya mau tetap setia". tapi setelah dipikir-pikir memang harus ada yang berubah venk- ketusku dlm hati, aku haruslah berubah menjadi orang yang lebih setia dari sebelumnya, harusnya menjadi orang yang terus mau mengembangkan diri untuk menolong orang lain,jika tidak berubah itu berarti aku stagnan,bahkan mungkin gagal memenuhi maksud Tuhan,salah satunya seperti yang Tuhan mau, aku haruslah mulai memikirkan pasangan hidup (agk menggelitik nih, tapi normal kok). mungkin yang harus ku ubah adalah cara berpikirku, mungkin yang harus ku ubah ada caraku bersikap, mungkin yang harus ku ubah adalah caraku bertutur kata, mungkin aku harus lebih pintar?, atau mungkin aku harus merubah sedikit penampilanku sehingga sedikit kece,hehhehe. pikiran-pikiran ini nih yang ku benci, karena takut aku tidak bisa mengendalikan diri,takut jika meragukan maksud Tuhan. tapi aku sedikit memberontak dalam hati, ini juga penting kan Tuhan?-aku mulai membela.ahhh, galau nih (trend anak muda zaman skrg) tabrak sana tabrak sini nih pikiran, kusut malah, entah apa yang kupikirkan malam itu. tapi waktu perjalanan pulang (sekitar pukul 00:30) aku banyak merenungkan FT yg disharingkan di gereja waktu itu, aku banyak merenungkan hidupku, ya... tahun ini (baca 2012) harus berubah, aku harus makin setia walau 32 km harus kami tempuh, itu tidak menjadi masalah. tahun ini harus tetap punya harapan kepadaNya, tahun ini hanya tetap menjadi diri sendiri seperti yang Tuhan mau, mau membentuk ku dengan cara apapun aku berserah saja kepadaNya. Tahun ini akan menjadi tahun rahmat bagiku dan bagimu, karena Tuhan tetap setia dan aku tetap mau mencintaiNya sehingga aku mampu mengasihi orang lain juga dengan sungguh.
new year, new hope, yes..yes..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar